Furnitur pesanan atau dikenal dengan istilah custom furniture disebut-sebut semakin digemari masyarakat. Apalagi semenjak pandemi Covid-19, di mana semakin banyak masyarakat yang merenovasi rumahnya. Custom furniture merupakan perabot yang model dan ukurannya dibuat sesuai pesanan, sehingga dapat dibuat sangat pas dengan ruang yang tersedia.

“Kita lihat selama pandemi Covid-19 justru semakin banyak orang merenovasi rumah. Custom furniture semakin diminati karena customer bisa pilih warna, ukurannya disuaikan, opsinya juga banyak,” kata Manager Directing Vivere Group, William Setiadi di Surabaya.

William mengungkapkan, hingga saat ini desain yang paling banyak dicari masyarakat adalah desain minimalis. Selain itu, lanjut William, kebanyakan masyarakat memilih menghiasi rumahnya dengan dekorasi tekstur kayu.

Namun, kemungkinan ke depannya masyarakat lebih senang melengkapi rumahnya dengan varian furnitur pastel. “Desain yang paling banyak dicari masih yang minimalis dengan wood texture. Tapi ke depan kita mingkin lebih garap furnitur pastel yang lebih banyak,” ujarnya.
William melanjutkan, semakin meningkatnya peminat furnitur pesanan menjadi alasan perusahaan membuka gerai Idemu di Surabaya, tepatnya di Galaxy Mal 3. Idemu merupakan lini usaha Vivere yang melayani custom furniture untuk kalangan kelas menengah.

Idemu juga menyediakan layanan konsultan desainer yang bisa memberikan saran dan pilihan terkait furnitur berdasarkan selera dan bujet konsumen.

“Kita ada (harga) minimumnya Rp 30 juta. Dan yang terpenting kita punya desainer yang bisa membantu membuatkan desain sesuai kebutuhan. Misalnya ada ruangan 5×4 sentimeter, budgetnya sekian, mereka bisa advice,” ujar William.